Search This Blog

Friday, June 24, 2011

Pelawak Autisme

Nita Jackson, penyandang autis dan pemain komedi terkenal.

Bagi kebanyakan pelawak, masa kecil mereka dipenuhi dengan kejadian yang tidak menyenangkan. Bagi Nita Jackson 18 tahun, wanita muda penyandang Sindrom Asperger, ia tumbuh dewasa melalui masa masa sulit yang penuh dengan cemoohan dan ejekan yang sangat menyakitkan sampai pada suatu ketika ia berkeinginan untuk bunuh diri. Hidup Nita akhirnya ditolong oleh sebuah yayasan penyandang autisme National Autistic Society atau NAS.

NAS juga dibantu Majalah The Times untuk mencari dana dengan cara memuat artikel mengenai autisme menjelang natal. Diagnosa dan bantuan yang diberikan NAS telah membuat bakat Nita tumbuh berkembang. Dua minggu lalu buku autobiografi mengenai dirinya laku keras pada penjualan perdana di Brentwood Theatre Essex dan buku autogbiografi ini akan dirilis akhir tahun 2001.

Nita yang dulunya dikenal sebagai anak yang aneh dan agak sinting kini berhasil membuat orang orang orang normal tertawa tanpa harus memperlihatkan keanehannya.

Nita sangat beruntung dapat dibiayai oleh NAS karena dana yang terbatas hanya dapat menolong 120 anak muda penyandang autis. Sedangkan ratusan ribu anak lain penyandang Asperger sebaya Nita harus hidup sendiri tanpa masa depan yang jelas dan intelegensia mereka yang rata rata diatas normal tidak dapat digunakan.



"Saya ingat dulu ketika saya merasa sangat ketakutan melihat orang dan semua benda benda. Saya menyadari bahwa ini tidak normal" kata Nita yang kini tinggal di Ilford, London Timur. "Semua anak dapat menikmati persahabatan sedangkan saya harus selalu bertanya pada Ibu, bagaimana caranya untuk dapat berteman?". Nita adalah penyandang Asperger dan mempunyai karakter aneh seperti harus dapat naik tangga disekolah dalam waktu 10 detik atau mewarnai semua barang barang miliknya sehingga menjadi bahan ejekan teman temannya. Pada umur 14 tahun ia harus pindah sekolah sebanyak tiga kali karena tidak tahan akan ejekan dan cemoohan temannya. Perasaan tertekan yang di-deritanya sudah sampai pada tahap yang mengkhawatirkan.

Katanya "Saya kira saya sudah menjadi gila dan saya sungguh berpikir bahwa saya harus dikunci didalam ruangan. Ejekan dan cemoohan yang saya terima sangat berat sehingga saya tidak dapat pergi ke-sekolah lagi". "Teman temanku menaruh pisau di-leher saya, membakar rambut saya dan menyerang saya dengan alat penyembur api".

Ibunya, Carolann menceritakan "Ketika pertama kali saya menelepon NAS untuk meminta pertolongan, NAS sangat paham akan keadaan penyandang Asperger dan saya baru menyadari bahwa sebenarnya status anak penyandang Asperger tidak diakui di-sini".

Dengan bantuan NAS, Nita dapat menyelesaikan pelajaran SMU dengan baik dan melakukan kerja praktek sebagai penulis naskah di radio BBC. NAS juga membantu Nita untuk bekerja di Teater Brentwood dan salah seorang produser mendengar khabar mengenai bakat Nita dalam menulis naskah komedi dan akhirnya menyetujui untuk mementaskan karya pertamanya yang berjudul "Detained" atau "Tertawan". Ditahun 2002 buku Nita yang berjudul "Standing Down, Falling Up" akan dipublikasikan.

No comments:

Post a Comment

Clixsense

GPIbux

Popular Posts